Example floating
Example floating
Tanjungpinang

Video Netizen Viral, Ratusan Muda-Mudi Jingkrak-Jingkrak di Tugu Sirih Taman Gurindam 12

84
×

Video Netizen Viral, Ratusan Muda-Mudi Jingkrak-Jingkrak di Tugu Sirih Taman Gurindam 12

Share this article
Ratusan pelajar Muda - Mudi Terlihat Tengah Dugem di Tugu Sirih Event Dinas Pariwisata Kepri. (Ft: Net)

TANJUNGPINANG, Kepritoday.id – Ibukota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau di gemparkan sejumlah kalangan anak muda dan remaja tengah dugem menikmati pesona malam tugu sirih taman gurindam 12 Tanjungpinang, Sabtu 29/11/2025) Pukul 21.30 Wib.

Aksi Disko tak senonoh dan menjadi gunjingan netizen dan warga net tersebut heboh.

Sejumlah video netizen viral di medsos dan WhatsApp group.

Pesta disko yang di mainkan seorang DJ Alfiandi diatas panggung menjadi ajang house musik tengah taman tugu sirih Tanjungpinang.

Hujatan keras netizen/warga net tak terhindarkan. Pasalnya mereka para muda – mudi seperti tengah kesetanan terlihat bebas menikmati alunan House Musik layaknya sedang “Dugem” menikmati “Dunia Gemerlap” sebuah diskotik.

Kejadian ini menjadi duka mendalam di Bumi Segantang Lada, Disaat bangsa Indonesia sedang berduka banjir longsor menimpa saudara kita di Provinsi Aceh, Padang Sumatra Barat dan Sibolga Tapanuli Utara Sumatra Utara, di Ibu Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau Muda – mudinya seperti tengah kesetanan tengah menikmati Dunia Gemerlap ” dugem” di tugu sirih taman gurindam 12 Tanjungpinang.

Yanto (40) Salah satu warga heran dengan kejadian itu, masalahnya bangsa ini sedang berduka cita kejadian banjir longsor di Aceh dan Sumatra. Ini mereka malah berloncat – loncatan ber- dugem ria dengan alunan House Musik yang di mainkan DJ Alfiandi diatas panggung dikawasan tugu sirih, taman gurindam 12 Tanjungpinang Kepri.

Kami sangat menyayangkan dengan hal tersebut, apalagi kegiatan itu diduga acara festival Internasional Art 2025 yang diadakan Dinas Pariwisata Provinsi Kepri.

perhelatan event Internasional Kepri Art & Culture 2025. (Ft: Ist)

Senada dikatakan Tina (54) pengunjung yang ikut hadir di kawasan tersebut, Dia malu dan cukup sedih acara besar dan bagus mengunakan APBD Provinsi Kepri hancur dibuat acara House Musik, muda – mudi seperti tengah menikmati dunia gemerlap “Dugem” di tugu sirih taman gurindam 12.

“Harusnya House musik gunjreng-gunjreng begitu tak usahlah dilakukan. Sementara saudara – saudara kita di Aceh, Padang dan Medan Sumatra Utara banyak meneteskan air mata, keluarga mereka hilang diterjang banjir longsor dan rumah mereka rata karena musibah tersebut.

Tina Melanjutkan, Gubernur Ansar Ahmad dan DPRD Kepri sebagai pengawas anggaran Rp 3,9 Triliun kondisi Efesiensi harus mengevaluasi lagi.

Jangan mentang – mentang orang dalam atau orang dekat Gubernur seenaknya membuat acara house musik, hingga muda-mudi seperti itu menikmati pesona malam tari – tarian yang tak senonoh.

Provinsi Kepri harusnya peka dengan kondisi Indonesia khususnya Sumatra tengah berduka banjir longsor, kegiatan doa bersama di sela-sela acara di lakukan. Apalagi kegiatan megah dan mewah gawean Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Ini menjadi ajang hore…hore..,” Ucapnya dengan kecewa kepada sejumlah awak media, Minggu malam (30/11/2025)

Sebagaimana diketahui, kegiatan tersebut diduga perhelatan event Internasional Kepri Art & Culture 2025 gawean Dinas Pariwisata Provinsi Kepri. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *